Ekonomi | 23-May-2023
BUMIALUMNI.COM – Usaha mikro, kecil,
dan menengah (UMKM) adalah kekuatan yang harus diperhitungkan. Mereka membentuk
90% bisnis global, menciptakan dua dari setiap tiga pekerjaan di seluruh dunia,
mendukung mata pencaharian lebih dari dua miliar orang, dan sangat diperlukan
untuk kelancaran fungsi rantai pasok global.
Terlepas dari dampaknya yang sangat besar,
banyak yang belum sepenuhnya terlibat dalam isu-isu lingkungan, sosial, dan
tata kelola pemerintahan (environmental,
social, governance—ESG). Sangat mudah untuk memahami alasannya. Uni Eropa,
misalnya, mengklasifikasikan bisnis kecil sebagai bisnis dengan mempekerjakan 11-49 orang dan pendapatan di bawah €10 juta
per tahun atau Rp161 miliar, bisnis menengah memiliki 50-249 pekerja dan pendapatan tahunan hingga €50 juta atau
setara Rp805 miliar.
Pemilik dan manajer di perusahaan semacam itu memiliki banyak tugas, dan lebih sedikit sumber daya daripada saingan mereka yang lebih besar. Mereka mungkin perlu didorong untuk meningkatkan kapasitasnya dalam soal mengatasi masalah krisis iklim. Di situlah dibutuhkan UMKM untuk bekerja demi dunia yang lebih baik.
Baca juga:
Terlepas dari jargonnya, ESG adalah tentang melakukan semua yang bisa dilakukan untuk kepentingan menghentikan atau meminimalkan dampak produksi terhadap lingkungan. Agar tetap berada di pihak klien, mitra bisnis, dan regulator yang tepat, UMKM harus menunjukkan bahwa mereka memenuhi harapan sosial dan tata kelola masyarakat – dan mengurangi emisi gas rumah kaca mereka.
UMKM harus memanfaatkan setiap kesempatan untuk merangkul dan memajukan LST karena tidak ada waktu untuk disia-siakan. Kita hanya memiliki beberapa tahun lagi untuk mengubah lintasan emisi GRK kita, mengurangi ketidaksetaraan global, dan mencapai substansi Agenda Pembangunan Berkelanjutan 2030. Secara individual, kontribusi masing-masing UMKM mungkin kecil, tetapi secara kolektif mereka dapat membuat perbedaan yang besar.
Oleh United Nation
Global Compact, UMKM diumpamakan sebagai mesin pertumbuhan sektor swasta, baik
di negara berkembang maupun maju, dan sangat penting untuk pemenuhan tujuan global. Kontribusi
per kapita mereka mungkin lebih kecil daripada perusahaan besar, tetapi dampak
kumulatif UMKM cukup signifikan. (Ed:Barr)
Follow media sosial kami untuk mendapatkan produk terbaik, informasi, pengalaman menarik dan inspiratif.
Kami adalah e-commerce hybrid, sebuah rumah untuk memasarkan produk UMKM Indonesia kualitas terbaik. Nikmati produk kuliner, fashion, kriya, minuman herbal, dan jasa. Juga rubrik Inspiring Life, Jurnal & Peraturan, Berita.