Bumialumni.com – Melampaui sesuatu yang tak terjangkau memerlukan lompatan sejarah. Dan lompatan sejarah memerlukan tekad gigantik seperti saat revolusi teknologi membuat lompatan peradaban jauh lebih cepat ketimbang era sebelumnya dalam ribuan tahun. Saat bumi gelap, Tuhan menciptakan Thomas Alva Edison, jadilah lampu pijar. Saat manusia terhalang jarak, Tuhan meniupkan nyawa pada Licklider dan Robert Kahn, jadilah internet. Dunia bisa jinak karena dua hal: pengetahuan dan manusia yang bijaksana. Sekarang, kita berada di zaman panen berkah teknologi, turut melompat bersama sejarah.

Ini kisah tentang bagaimana upaya usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) hendak melompat untuk naik kelas. Obsesi ini yang selalu menyelinap di benak Perkumpulan Bumi Alumni, sebuah payung besar yang mendedikasikan diri untuk mengajak UMKM Indonesia agar berkembang, melebarkan sayap, lalu terbang lebih tinggi.

Untuk pelaku UMKM, pondasi lompatannya telah disediakan, berupa platform digital/marketplace bernama Bumialumni.com yang digawangi PT Bumi Alumni Galeri. Pada Minggu, 15 Mei 2022 lalu, Bumialumni.com menyelenggarakan grand launching dalam acara Exhibition & Golf Tournament UMKM Bumi Alumni II Tahun 2022 bertajuk UMKM Menuju Transformasi Digital. Acara diselenggarakan di Rancamaya Golf Club, Bogor.

Bangunan khas arsitektur tahun 90-an itu masih tampak megah, dengan lanskap pegunungan, tepat di tengah ruang utama menghadap lurus julangan tinggi Gunung Salak, sebuah gunung yang eksotis, dan konon, mistis. Lapangan golf hijau membentang luas dengan 18 hole, 72 par, dan 6.455 yard itu menyaksikan kebangkitan UMKM Indonesia di bawah payung Perkumpulan Bumi Alumni.

Para tamu undangan duduk memenuhi round table, dikelilingi etalase produk-produk UMKM anggota PBA dengan berbagai macam produk dari kuliner, kriya, pertanian hingga busana. Terlihat di antaranya perwakilan Kemenparekraf RI, perwakilan Kemenkop UKM RI, Andre Rosiade (anggota DPR RI), Hamdan Zoelva (mantan Ketua MKRI), Bima Arya (Walikota Bogor), Kang Ferry Mursyidan Baldan (Dewan Pembina PBA), para sponsor dari perusahaan pendukung acara, dan tentu Kang Azoo, Teh Dewi Tenty, Kang Asep Sulaiman (Dewan Komisaris PT BAG), Kang Arie Budiman (Dewan Komisaris PT BAG), dan lainnya.

Acara sambutan pertama dibuka oleh ketua panitia, Kang Defrizal Djamaris yang dilanjutkan dengan sambutan dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Bapak Sandiaga Salahudin Uno melalui video. Dalam sambutannya, Menparekraf membicarakan tentang perkembangan dan komitmen pemerintah untuk UMKM, “Saya menyambut positif kegiatan ini yang mendorong penguatan pelaku UMKM agar dikenal lebih luas, dan banyaknya komunitas yang turut membantu perkembangan dan pembangunan perekonomian Indonesia. Dimana hal ini juga sedang digalakkan oleh Presiden Joko Widodo, untuk itu saya optimis 30 juta UMKM on boarding melalui gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia dalam kurun waktu 2 tahun mendatang akan dapat tercapai.”

Berikutnya, sambutan dari Walikota Bogor, dengan penuh optimisme, ia mengatakan “Mudah-mudahan ini membuat gairah UMKM ramai kembali terutama di Kota Bogor. Tahun lalu, pertumbuhan ekonomi kita (Bogor–red) bukan lagi positif tapi hampir 5%, ya di atas nasional, di atas Jawa Barat. Kenapa? salah satunya memudahkan kebijakan pembayaran, ada kebijakan afirmativ untuk memudahkan pembayaran, pajak, dan sebagainya, termasuk mendorong UMKM. UMKM lokal kita branding kita kolaborasikan ini, kemudian kita buat platform Bogor Hits, namanya, untuk menampung UMKM lokal. Tapi yang pasti, besar harapan saya bisa bermitra, berkolaborasi dengan temen-temen Bumi Alumni yang mendorong kebangkitan di Bogor dan di Indonesia, di Bogor dan DKI, dan dimana-mana.”

Ketua Umum PBA, sekaligus Komisaris Utama PT Bumi Alumni Galeri memberikan sambutannya yang menjelaskan tentang strategi menguatkan UMKM Indonesia. “Akibat pandemi itu sangat berdampak pada pelaku UMKM, kita mencoba untuk mendekatkan pelaku UMKM dengan perusahaan besar, yaitu dengan sponsor yang memang men-support kegiatan ini. Karena saya tahu, BUMN maupun perusahaan itu didorong untuk selalu mendorong pengembangan UMKM. Dalam kesempatan ini kami akan me-launching e-commerce sebagai gerai online untuk memasarkan produk-produk pelaku UMKM, sejalan dengan itu kita ada gerai offline, karena apa, banyak pelaku UMKM yang kesulitan masuk ke pasar-pasar seperti mini market yang ada di beberapa tempat yang kalah bersaing dengan produk-produk besar. Oleh karenanya kita memberanikan diri dengan membuka gerai offline. Kita sudah ada 4 gerai offline di Bandung. Ada Kafe Cupba dan Kafe Lupba. Dan sebentar lagi kita akan membuka di Jakarta. Dan menjadi target kita adalah dengan adanya platform digital kita tidak hanya menembus pasar domestik, kita juga bisa menembus pasar global. PBA juga aktif untuk mendekati organisasi-organisasi nirlaba tidak hanya di Indonesia tetapi juga di luar negeri. Oleh karena itulah kita mencoba bekerjasama dengan organisasi NGO internasional untuk bekerjasama mengembangkan small, medium enterprises (SME’s). Kami mengucapkan terima kasih untuk seluruh peserta, jangan lupa untuk nanti login di Bumialumni.com, dan jangan lupa untuk membeli produk UMKM.”

Dalam kesempatan berikutnya, acara dilanjutkan dengan pengenalan produk baru dari Lupba One Brand, sebuah merek kolektif yang konsepnya dibangun oleh Dr. Dewi Tenty. “Selain kita grand launching Bumialumni.com, yang merupakan lompatan dari kita untuk memperkenalkan produk UMKM melalui digital, ini ada juga merek Lupba, kita juga harus mengimprovisasi diri, kita harus membuat suatu pencapaian. Pencapaian ini, dalam kurun waktu 2 tahun, kita sudah ada 22 varian yang tergabung di merek bersama atau merek kolektif Lupba. Nah, pada hari ini sudah bergabung juga 4 varian baru dari merek kolektif Lupba.”

Inovasi dan improvisasi pengembangan produk tersebut antara lain (1) pinneaple cake, nastar berbahan dasar nanas dari Subang, Jawa Barat. Diolah secara homemade oleh ahlinya, dan berbahan dasar kualitas premium. Dengan kemasan elegan sebagai “added value”, unggul dalam rasa, cocok untuk konsumsi pribadi atau sebagai gift kualitas ekspor (2) abon ayam, terbuat dari 100% daging ayam segar oleh ahlinya, memiliki kemasan premium food grade, ramah lingkungan. Siap saji dan praktis (3) Lupba immun boosts, jamu yang terbuat dari rempah-rempah seperti jahe merah, jahe emprit, kayu manis, cengkeh, gula, mengandung vitamin A dan D. Memiliki 3 varian rasa yaitu leci, jeruk, original (4) Lupba bangket jahe, kue tradisional Indonesia dengan rasa jahe segar dipadukan dengan rasa manis yang tepat. Bertekstur renyah, nikmat, hangat, dan tentu khasiat jahenya menyehatkan. Dengan tutup hot seal sehingga higienis.

Di akhir acara, Perkumpulan Bumi Alumni memberikan apresiasi simbolis berupa piagam penghargaan kepada para pihak yang mendukung penuh acara ini. Dengan segenap optimisme dan keyakinan, Bumialumni.com semoga bisa menjadi gerbang pembuka bagi kebangkitan UMKM Indonesia, terus melakukan inovasi, dan memberikan jalan bagi pemasaran produk UMKM. Selain sebagai marketplace atau galeri digital produk UMKM, Bumialumni.com juga menyediakan fitur Payment Point Online Bank (PPOB) yaitu fasilitas pembelian pulsa dan kuota (baik prabayar maupun pascabayar), pembelian token listrik, pembayaran PDAM. Ke depan akan terus dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan pelaku UMKM, penjual, pembeli, dan masyarakat umum.

Galeri Grand Launching: