Bumialumni.com – Program digitalisasi UMKM mendapat perhatian dari berbagai kementerian/lembaga, mengingat potensinya yang besar bagi ekonomi nasional yaitu sekitar 60 persen dari PDB. Target 30 juta UMKM masuk ekosistem digital pada tahun 2024 telah menggerakkan banyak kementerian/lembaga, salah satunya dari Kementerian Perdagangan. Dukungan pemerintah membangun kapasitas UMKM dengan memberikan banyak bantuan kemudahan permodalan dengan berbagai skema, baik itu pinjaman murah, subsidi bunga, insentif pajak, hingga penjaminan modal.

Capaian dari Kementerian Perdagangan dalam agenda digitalisasi adalah mewujudkan 1000 lokapasar (marketplace) yang akan melibatkan satu juta pelaku UMKM untuk meningkatkan omset perdagangan. Kemendag melakukan kolaborasi dan kerja sama dengan berbagai pihak seperti Bank Indonesia melalui program transaksi nontunai Sehat, Inovatif, Aman, Pakai (SIAP) Quick Response Code Indonesia Standar (QRIS).

Dalam siaran persnya (19/8/2022), Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan, “Dengan jumlah lebih dari 64 juta unit, UMKM Indonesia memiliki potensi untuk mengakselerasi transformasi digital sektor perdagangan dan memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi digital Indonesia”.

Selaras dengan semangat itu, dalam pemanfaatan ruang digitalisasi, saat ini telah ada sebuah platform digital yang dibuat khususnya untuk UMKM. Fitur yang disediakan dalam platform tersebut dibuat untuk memudahkan konsumen memilih produk karena desain display produknya sangat ringan dan simpel. Platform digital tersebut diberi nama Bumialumni.com, sebuah galeri online produk UMKM kualitas premium yang diluncurkan oleh PT Bumi Alumni Galeri.

Selain sebagai galeri digital produk UMKM, Bumialumni.com juga menyediakan fasilitas pembayaran online seperti kuota/pulsa prabayar dan pascabayar, internet, PDAM, juga pembayaran tagihan asuransi berupa BPJS Kesehatan, Prudential, AIA Finansial, Sinar Mas Insurance, dan Sinar Mas.

Komitmen dari PT Bumi Alumni Galeri terhadap pengembangan UMKM Indonesia diwujudkan seiring dengan program transformasi teknologi pelaku UMKM yang saat ini juga digencarkan oleh pemerintah Indonesia untuk pegnuatan ekonomi nasional. Harapannya agar pelaku UMKM bisa terus bertahan menjadi kontributor pondasi ekonomi nasional dan bersaing di pasar global. (Barr)