Koperasi dan UMKM | 23-Sep-2023
BUMIALUMNI.COM — Hari ini, pasca arunika, sepuluh pasang pengantin berarak menuju pelaminan. Tiap pasang dari mereka satu per satu duduk di atas kursi bermeja menghadap penghulu. Doa dilantunkan, ikrar diucap atas nama Tuhan. Jadilah sepuluh pasang pengantin yang berbahagia itu sah menikah, saling menitipkan cintanya masing-masing pada Yang Maha Kasih.
Gelaran acara Nikah Bersama Jilid III Perkumpulan Bumi Alumni dan Bazar UMKM Alumni Indonesia dihelat lagi secara gratis. Acara rutin tahunan ini menjadi khas PBA dalam membantu pasangan calon pengantin yang kesulitan mengakses biaya untuk menikah. Bentuk karakteristik unik PBA selain Nikah Bersama adalah selalu mengintegrasikan tiap acaranya dengan pelaku UMKM. Sebagai organisasi nirlaba yang fokus pada pengembangan dan penguatan UMKM Alumni, PBA adalah garda depan bagi para pelaku UMKM.
Dr. Ary Zulfikar saat memberikan sambutannya
Dalam sambutannya, Dr. Ary Zulfikar menuturkan, “Ini merupakan kali ketiga acara Nikah Bersama yang kali ini di-manage oleh Koperasi UMKM Alumni Indonesia. PBA selalu konsisten sebagai agen perubahan, agen pembaharuan, dimana geliat kita diharapkan bisa memberikan dampak ekonomi anggotanya. Dan kepada para calon pasangan saya menyampaikan selamat menjalankan prosesi pernikahan semoga lancar dan menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah.”
Pasangan calon pengantin peserta Nikah Bersama
Baca juga:
Acara Nikah Bersama ini melibatkan para pelaku UMKM produsen dari makanan, minuman, kriya, hingga jasa fotografi. Dengan begitu, PBA selalu berorientasi pada tujuan kemandirian finansial pelaku UMKM peserta bazar yang dilaksanakan di ruang publik, tepatnya di Lantai GF Mall D’Botanica, Bandung (Sabtu, 23/9). Hadir di acara tersebut adalah Iwa Gartiwa (Ketua Kadin Kota Bandung), Aa Hadi dan Cheche Kirani, Dr. Yusuf (Kepala Bidang Usaha Kecil Dinas Koperasi Provinsi Jawa Barat), Paridin, Sip., MAP (Lurah Pajajaran, Bandung), Chandra Tambayong (Komisaris D’Botanica), Dr. Dewi Tenty (Pegiat Koperasi dan UMKM Indonesia).
Aa Hadi dan Cheche Kirani saat memberikan tausyiah dan membaca doa
Mengambil tema Romantic White, lantai GF Mall D’Botanica dibalut ornamen bernuansa putih bunga seolah menghantarkan para pengantin pada kemurnian tujuan perkawinan. Sebagaimana yang ditausyiahkan oleh Aa Hadi, “Niat untuk menikah harus diluruskan bahwa menikah bukan hanya karena saling mencintai tetapi karena Allah Swt, bukan karena hal lain.”
Sesi foto bersama para pasangan calon pengantin dalam program Nikah Bersama PBA Jilid III dan Bazar UMKM Alumni.
Secara khidmat acara telah berlangsung, membawa serta sejarah baru dari sepuluh pasang pengantin yang, secara singkat, telah menjadi keputusan paling strategis dalam hidup mereka, jauh ke depan. Dan PBA mau tak mau, laten dalam sejarah itu. Selamat saling menemukan. Jadilah pengantin abadi. (Barr.)