Ekonomi | 16-Oct-2022
BUMIALUMNI.COM — Masih dalam rangka menyambut ulang tahun ke-2, Perkumpulan Bumi Alumni (PBA) kembali go international. Kali ini, PBA melakukan penandatanganan kerjasama (MoU) dengan SGT Handels GmbH. Jalinan kerjasama tingkat global ini memang bukan pertama kalinya dilakukan PBA.
SGT Handels GmbH adalah perusahan ekspor-impor yang berbasis di Bern, Swiss. PBA dan SGT Handels GmBH bermaksud untuk mengenalkan produk-produk UMKM Alumni Indonesia ke pasar eropa melalui akses pasar di Swiss.
Bertindak langsung dalam MoU ini adalah Ketua Umum Perkumpulan Bumi Alumni yaitu Dr. Ary Zulfikar, S.H., M.H. (Kang Azoo) dan CEO SGT Handels GmbH, Winitiro Ramadhani yang akrab dipanggil Mas Dhani. Penandatanganan MoU dilakukan pada hari Jumat, 14 Oktober 2022 di Transluxury Hotel Bandung.
Baca juga:
Dalam sambutannya, Kang Azoo menyebutkan, penandatanganan MoU ini tak lepas dari perkembangan Perkumpulan Bumi Alumni (PBA), yang membutuhkan terobosan dalam mengembangkan pasar produk UMKM untuk masuk dalam pasar global, yang sebelumnya PBA juga menandatangani MoU dengan perusahaan Korea Selatan yaitu Prime Global Network Co.Ltd, pada ulang tahun PBA pertamanya.
Dalam kesempatan yang sama, Dhani berharap, melalui pasar di Swiss bisa membuka akses pasar Eropa. Dhani juga menyatakan bahwa dia dan timnya sudah melihat pangsa pasar yang dibangun oleh komunitas UMKM Alumni PBA dan melihat potensi yang ada sebagai galeri online yang dapat diakses oleh konsumen luar negeri. Oleh karena itu, disarankan membuat payment gateway agar transaksi juga dapat dilakukan oleh konsumen luar negeri.
Kang Azoo, yang juga Ambassador WUSME (World Union of Small Medium Enterprise) untuk Indonesia, yang bermarkas di San Marino, Italia menegaskan bahwa di era transformasi digital ini, pangsa pasar Bumialumni.com menjadi andalan dalam mengenalkan produk UMKM ke pasar global. Oleh karenanya, saat ini Bumialumni.com terus melakukan pengembangan fitur termasuk upaya kerjasama dengan UMKM lainnya di negara-negara lain sebab kini, transaksi dagang sudah tak mengenal batas negara (borderless).
Hadir pula dalam penandatanganan ini beberapa pengurus Perkumpulan Bumi Alumni, yaitu Arie Budiman (Sekretaris Umum), Yayan Abdul Wahid (Ketua Koperasi Alumni Indonesia), Arief Budiman (PSBA Legal Center) serta jajaran pengurus lainnya seperti Epi Zaenal, Prima Dewi, Yudianta, Bambang Satriaji, Aji Chandra, Anto Ramadhani, dan I.B Satriyo
Perjanjian kerjasama ini bertujuan menjalin hubungan dagang antara Indonesia dan Swiss, yang mengangkat produk-produk UMKM Alumni pada khususnya dan UMKM Indonesia pada umumnya agar bisa diterima dan bersaing di pasar internasional. Untuk mendukung kerjasama ini, masing-masing pihak akan membuat gugus tugas (task force) untuk melakukan kurasi produk-produk UMKM yang layak dipasarkan di Eropa.
Baca juga:
SGT Handels GmbH memang sedang mencari produk-produk nusantara untuk pasar Eropa, dan dia melihat potensi besar dari produk-produk UMKM yang dibina oleh PBA. Kang Azoo juga menegaskan bahwa untuk menjamin kontinuitas, jika produk UMKM diterima di pasar Eropa, maka PBA akan melakukan kurasi yang ketat dan memasukkannya menjadi merek kolektif Lupba dan Cupba.
Kegiatan penandatanganan MoU dengan perusahaan ekspor-impor di Bern, Swiss merupakan rangkaian kegiatan PBA dalam rangka ulang tahun ke-2 Perkumpulan Bumi Alumni (PBA) pada tanggal 26 September 2022 setelah sebelumnya menyelenggarakan kegiatan Nikah Bersama, termasuk pembukaan kantor bantuan hukum Pusat Studi Bumi Alumni (PSBA) Legal Center di Bandung.
Kerjasama lingkup internasional ini adalah bentuk konsistensi PBA demi menopang UMKM Alumni dan UMKM Indonesia agar produknya masuk dalam rantai pasok internasional.